Agen Bola - Kini Romero yang Dapat Julukan Tangan Tuhan - Aksi gemilang penjaga gawang Sergio Romero yang menepis dua tendangan
penalti pemain Belanda dalam drama adu penalti di babak semifinal Piala
Dunia disanjung pers Argentina. Dia pun dijuluki 'Tangan Tuhan'
Agen Bola - Kini Romero yang Dapat Julukan Tangan Tuhan - Romero menyelamatkan tembakan penalti Ron Vlaar dan Wesley Sneijder. Penampilan keren kiper Sampdoria yang musim lalu dipinjamkan ke Monaco itu dianggap sama dengan gol handball terkenal sang legenda Diego Maradona di pertandingan Piala Dunia 1986 melawan Inggris.
Penampilan Romero yang bisa menggagalkan dua eksekusi pemain Belanda dianggap setara dengan aksi Sergio Goycochea, kiper Argentina di Piala Dunia 1990.
Ketika itu di babak semifinal saat berjumpa tuan rumah Italia, Goycochea menyelamatkan tembakan penalti Roberto Donadoni dan Aldo Serena. Tim ‘Tango’ kalah 0-1 dari Jerman Barat di babak final.
Seperti dikabarkan oleh Daily Mail, surat kabar Diario Hoy mengangkat headline ‘Los Manos de Dios’ (Tangan Tuhan).
"Setelah hasil imbang tanpa gol dalam 120 menit, dengan penampilan apik (Javier) Mascherano, Romero menjadi figur hebat menyelamatkan penalti Ron Vlaar dan Wesley Sneijder."
"Kemudian, tim Alejandro Sabella mencapai final Piala Dunia yang kelima dan akan meraih kejayaan ketika menghadapi Jerman pada hari Minggu di Maracana," sebut koran tersebut.
Sedangkan Ole memuat headline 'Romero: Goyco di Era Modern'. Diario Hoy juga merayakan kemenangan skuat Argentina yang bisa menghentikan sejenak masalah politik yang dihadapi publik.
"Di negara yang penuh derita dan konflik, sepakbola dapat menyediakan jumlah kegembiraan yang sangat besar sesuai yang dibutuhkan. Argentina melupakan krisis 2001, devaluasi, korupsi politik dan juga kegagalan Piala Dunia 1994, 1998, 2002, 2006 dan 2010.'
"Banyak orang turun ke jalan untuk merayakan karena setelah 24 tahun Messi, Sabella dan Romero membawa kembali tim di antara dua tim teratas dunia."
Harian berbahasa Inggris Buenos Aires Herald juga punya tajik serupa. "Kiper Argentina Sergio Romero menulis namanya ke dalam sejarah sepakbola bangsa setelah menyelamatkan dua penalti selama drama adu penalti, memastikan tempat Argentina di Final Piala Dunia setelah hasil imbang 0-0 dengan Belanda di Sao Paulo."
Adu Penalti yang Melukai Belanda
Pupusnya harapan Belanda melaju ke babak final mengundang kekecewaan dari pers Belanda. Seperti De Telegraaf yang menyesalkan kegagalan Arjen Robben dkk.
"Tim ‘Oranje’ asuhan Louis van Gaal menghadapi tembok argentina di semifinal Piala Dunia. Permainan 'catur' selama 120 menit yang melelahkan dan tim mendapat drama adu penalti yang melukai kami," tulis Twan Bovee, redaktur olahraga De Telegraaf.
Sementara itu, mantan gelandang Belanda Wim van Hanegem, dalam kolom yang ditulisnya untuk Algemeen Dagblad, mengungkapkan Belanda patut bangga karena di semifinal lainnya tuan rumah Brasil dikalahkan dengan telak 1-7 oleh Jerman.
"Memang ini bukan gaya sepakbolaku, tapi untuk menjadi tampil atraktif, Anda juga perlu lawan yang juga punya gaya sepakbola. Atau siapa yang tidak punya gaya, seperti Brasil melawan Jerman."
AGEN BOLA |
Agen Bola - Kini Romero yang Dapat Julukan Tangan Tuhan - Romero menyelamatkan tembakan penalti Ron Vlaar dan Wesley Sneijder. Penampilan keren kiper Sampdoria yang musim lalu dipinjamkan ke Monaco itu dianggap sama dengan gol handball terkenal sang legenda Diego Maradona di pertandingan Piala Dunia 1986 melawan Inggris.
Agen Bola Piala Dunia
Penampilan Romero yang bisa menggagalkan dua eksekusi pemain Belanda dianggap setara dengan aksi Sergio Goycochea, kiper Argentina di Piala Dunia 1990.
Ketika itu di babak semifinal saat berjumpa tuan rumah Italia, Goycochea menyelamatkan tembakan penalti Roberto Donadoni dan Aldo Serena. Tim ‘Tango’ kalah 0-1 dari Jerman Barat di babak final.
Seperti dikabarkan oleh Daily Mail, surat kabar Diario Hoy mengangkat headline ‘Los Manos de Dios’ (Tangan Tuhan).
"Setelah hasil imbang tanpa gol dalam 120 menit, dengan penampilan apik (Javier) Mascherano, Romero menjadi figur hebat menyelamatkan penalti Ron Vlaar dan Wesley Sneijder."
"Kemudian, tim Alejandro Sabella mencapai final Piala Dunia yang kelima dan akan meraih kejayaan ketika menghadapi Jerman pada hari Minggu di Maracana," sebut koran tersebut.
Sedangkan Ole memuat headline 'Romero: Goyco di Era Modern'. Diario Hoy juga merayakan kemenangan skuat Argentina yang bisa menghentikan sejenak masalah politik yang dihadapi publik.
"Di negara yang penuh derita dan konflik, sepakbola dapat menyediakan jumlah kegembiraan yang sangat besar sesuai yang dibutuhkan. Argentina melupakan krisis 2001, devaluasi, korupsi politik dan juga kegagalan Piala Dunia 1994, 1998, 2002, 2006 dan 2010.'
"Banyak orang turun ke jalan untuk merayakan karena setelah 24 tahun Messi, Sabella dan Romero membawa kembali tim di antara dua tim teratas dunia."
Harian berbahasa Inggris Buenos Aires Herald juga punya tajik serupa. "Kiper Argentina Sergio Romero menulis namanya ke dalam sejarah sepakbola bangsa setelah menyelamatkan dua penalti selama drama adu penalti, memastikan tempat Argentina di Final Piala Dunia setelah hasil imbang 0-0 dengan Belanda di Sao Paulo."
Adu Penalti yang Melukai Belanda
Pupusnya harapan Belanda melaju ke babak final mengundang kekecewaan dari pers Belanda. Seperti De Telegraaf yang menyesalkan kegagalan Arjen Robben dkk.
"Tim ‘Oranje’ asuhan Louis van Gaal menghadapi tembok argentina di semifinal Piala Dunia. Permainan 'catur' selama 120 menit yang melelahkan dan tim mendapat drama adu penalti yang melukai kami," tulis Twan Bovee, redaktur olahraga De Telegraaf.
Sementara itu, mantan gelandang Belanda Wim van Hanegem, dalam kolom yang ditulisnya untuk Algemeen Dagblad, mengungkapkan Belanda patut bangga karena di semifinal lainnya tuan rumah Brasil dikalahkan dengan telak 1-7 oleh Jerman.
"Memang ini bukan gaya sepakbolaku, tapi untuk menjadi tampil atraktif, Anda juga perlu lawan yang juga punya gaya sepakbola. Atau siapa yang tidak punya gaya, seperti Brasil melawan Jerman."
Posted By : AGEN BOLA SENTABET
0 komentar:
Posting Komentar